Penerapan Penghentian Penuntutan oleh Kejaksaan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan Pendekatan Keadilan Restoratif (Studi Putusan Nomor 254/Pid.Sus/2023/PN Bdg)

Ferels, Arnott (2024) Penerapan Penghentian Penuntutan oleh Kejaksaan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan Pendekatan Keadilan Restoratif (Studi Putusan Nomor 254/Pid.Sus/2023/PN Bdg). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Halaman Depan_Arnott Ferels_205200193.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Bab isi_Arnott Ferels_205200193.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (33MB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Arnott Ferels_205200193.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] Text
Lampiran_Arnott Ferels_205200193.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (29MB)

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi penerapan penghentian penuntutan oleh Kejaksaan melalui pendekatan keadilan restoratif dalam menangani tindak pidana manipulasi data dan/atau informasi elektronik, khususnya pada konteks kejahatan siber, pada studi kasus Putusan Nomor 254/Pid.Sus/2023/PN Bdg. Fokusnya adalah pada potensi penerapan penghentian penuntutan oleh kejaksaan berdasarkan keadilan restoratif berdasarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) untuk mengatasi kejahatan siber di era digital. Menggunakan pendekatan penelitian hukum normatif, penelitian ini mengidentifikasi dampak praktis dan teoritis implementasi keadilan restoratif, dengan tujuan memberikan rekomendasi perbaikan sistem hukum. Melalui analisis kasus, perbandingan paradigma hukuman, dan kajian literatur, penelitian ini menggambarkan keunggulan, kelemahan, dan dampak keadilan restoratif dalam menanggapi kejahatan siber. Temuan menunjukkan bahwa penerapan keadilan restoratif, terutama pada kasus kejahatan siber ringan sebagaimana dijabarkan dalam putusan tersebut, dapat berdampak positif pada pemulihan dan perdamaian. Kesimpulannya, penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang efektivitas keadilan restoratif dalam menghadapi tantangan kejahatan siber dan menawarkan panduan konkret untuk memperbaiki dan memperkuat landasan dan sistem hukum Indonesia secara holistik, dan integrasi konsep keadilan restoratif secara menyeluruh dan khususnya yang terkait dengan kemajuan teknologi dan informasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Hery Firmansyah, S.H., M.Hum., MPA
Uncontrolled Keywords: penghentian penuntutan; keadilan restoratif; UU ITE; kejahatan siber. iv
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 25 Oct 2024 08:20
Last Modified: 25 Oct 2024 08:20
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/45019

Actions (login required)

View Item View Item