Perlindungan Hukum Bagi Pembeli Apartemen Dalam Penjualan Dengan Sistem Pre-Project Selling Oleh PT. Megacity Development / oleh Michael Andi Kusumawijaya

WIJAYA, MICHAEL ANDI KUSUMA (2013) Perlindungan Hukum Bagi Pembeli Apartemen Dalam Penjualan Dengan Sistem Pre-Project Selling Oleh PT. Megacity Development / oleh Michael Andi Kusumawijaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANEGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak (A) Nama: Michael Andi Kusumawijaya (205080033) (B) Judul Skripsi: Perlindungan Hukum Bagi Pembeli Apartemen Dalam Penjualan Dengan Sistem Pre-Project Selling Oleh PT. Megacity Development (C) Halaman: 84+viii+Lampiran (D) Kata Kunci: PPJB, Perlindungan Konsumen, pre-project selling (E) Isi: Penelitian ini tentang Penjualan Apartemen Dukuh Golf yang dilakukan dengan cara pre-project selling, dimana penjualan dilakukan ketika bangunan belum jadi dengan menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli. Skripsi ini membahas mengenai perlindungan hukum bagi pembeli satuan rumah susun secara pre-project selling dengan studi kasus Apartemen Dukuh Golf. Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas, dengan permasalahan sebagai berikut: Bagaimana perlindungan hukum bagi pembeli yang diatur dalam PPJB pada penjualan satuan rumah susun Apartemen Dukuh Golf secara pre-project selling? Untuk memperoleh data digunakan metode penelitian hukum normatif, didukung dengan melakukan wawancara melalui developer pembangunan rumah susun dan konsumen. Kenyataan nya penjualan secara pre-project selling diperbolehkan dalam pasal 42 Undang-undang No. 1 Tahun 2011 tentang perumahan dan kawasan permukiman jo Pasal 42 ayat 1 Undang-undang No 20 Tahun 2011 tentang rumah susun dengan tetap mengacu pada Keputusan Menteri Perumahan Rakyat No. 11/KPTS/1994 tentang pedoman perikatan jual beli satuan rumah susun PPJB Apartemen Dukuh Golf tidak memberikan perlindungan hukum yang kuat bagi pembeli. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan hampir sebagian besar developer telah melanggar Pasal 43 ayat (2) jo Pasal 98 dan juga Keputusan Menpera dalam melakukan penjualan unit rumah susun dengan tidak melaksanakan persyaratan yang diatur dalam Undang-Undang. Serta terjadinya pelanggaran oleh pihak PT. Megacity Development sebagai developer terhadap pasal 4 Undang-undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Selain itu developer menganggap gagalnya pembangunan tersebut dikarenakan alasan force majeur. Sebaiknya pembeli diharapkan benar-benar membaca dan memahami isi dari apa yang tertulis dalam Perjanjian. Pengikatan Jual Beli tersebut. Sebelum menyetujui dan menandatangani PPJB, pembeli juga harus memahami apa saja hak dan kewajibannya serta hak dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh developer dan juga sanksi-sanksi yang diatur dalam perjanjian tersebut (F) Acuan: 23 (1983-2010) (G) Pembimbing: Hasni, S.H., M.H., (H) Penulis: Michael Andi Kusumawijaya

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 23 Jul 2018 07:00
Last Modified: 23 Jul 2018 07:00
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/4690

Actions (login required)

View Item View Item