Pertanggungjawaban Pidana Atas Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Penyidik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kasus Richard Constantine Van Lee) Polres Pelalawan Riau / oleh Fransiska Xaveria Wahon

WAHON, FRANSISKA XAVERIA (2013) Pertanggungjawaban Pidana Atas Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Penyidik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kasus Richard Constantine Van Lee) Polres Pelalawan Riau / oleh Fransiska Xaveria Wahon. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANEGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak (A)Nama : Fransiska Xaveria Wahon (NIM: 205099207).(B)Judul Skripsi: Pertanggungjawaban Pidana Atas Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Penyidik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kasus Richard Constantine Van Lee) Polres Pelalawan Riau. (C) Halaman : vii + 74 + 41 + 2009.(D)Kata Kunci: Tindak Pidana Penganiayaan, Penyidik, Pertanggungjawaban, Pra Peradilan.(E)Isi: Dalam penulisan skripsi ini, Penulis membahas mengenai masalah penggunaan kekerasan oleh Penyidik dalam usaha mendapatkan keterangan yang merupakan bagian dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dari tersangka. Tersangka yang belum tentu bersalah, kadang-kadang masih diperlakukan secara tidak layak antara lain tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh Penyidik dalam suatu proses penyidikan. Untuk mengetahui bentuk-bentuk tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh Penyidik, dan pertanggungjawaban atas tindakan penganiayaan tersebut, maka metode penelitian empiris dan pendekatan yang digunakan adalah mengkaji dan menganalisa permasalahan yang diterapkan secara yuridis dengan melihat fakta sosiologis secara obyektif. Kemudian seluruh data yang telah dianalisa secara deskriptif analisis berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, sebagai berikut : bahwa Penyidik dalam rangka memperoleh keterangan seringkali melakukan tindakan penganiayaan seperti memukul, menendang, menempeleng maupun hal lainnya diluar batas wajar. Menyikapi masalah tersebut perlu adanya sanksi kepada Penyidik yang melakukan tindakan penganiayaan tersebut, baik sanksi pidana maupun sanksi administrasi lewat lembaga yang telah ditentukan oleh Undang-undang yaitu melalui pra peradilan. (F) Acuan : 41 (1983-2009).(G)Pembimbing : Dr. Etty Utju, S.H., M.H. (H)Penulis : Fransiska Xaveria Wahon

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Puskom untar untar
Date Deposited:	23 Jul 2018 08:32
Last Modified:	23 Jul 2018 08:32
URI:	http://repository.untar.ac.id/id/eprint/4709

Actions (login required)

View Item