SIMANJUNTAK, MARGARETHA (2012) Kajian Yuridis Buyback Guarantee Dalam Perjanjian Kerja Sama Antara Bank Dengan Developer Terhadap Pemberian Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (Kpr)/ oleh Margaretha Simanjuntak. Skripsi thesis, Universitas Tarumanegara.
Full text not available from this repository.Abstract
Pertumbuhan ekonomi di sektor perumahan atau properti yang sangat pesat, memberikan dampak positif terhadap sektor perbankan. Sebagai salah satu lembaga keuangan, bank dengan produk jasa perbankannya seolah-olah mendukung perkembangan yang baik pada dunia properti sekaligus memberikan solusi kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan baik tempat tinggal atau tempat usaha. Terhadap keadaan tersebut, antara developer dengan bank terjalin kerja sama dengan syarat yang sesuai menurut ketentuan Undang-Undang yang berlaku. Penulisan dan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik perjanjian kerja sama antara bank dengan developer terkait dalam pemberian fasilitas Kredit pemilikan Rumah (KPR), untuk mengetahui konstruksi (hubungan hukum) klausula buyback guarantee sebagai jaminan atas pencairan kredit dari bank kepada developer, beserta eksekusi dan akibat hukumnya dari pelaksanaan klausula buyback guarantee . Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris. Penelitian yuridis empiris adalah suatu penelitian yang berusaha mensingkronisasikan ketentuan-ketentuan hukum yang ada dan penerapan peraturan-peraturan hukum tersebut pada praktik nyatanya di lapangan. Penelitian empiris yang artinya penelitian ini juga menitikberatkan penelitian lapangan guna memperoleh data-data primer disamping penelitian kepustakaan untuk memperoleh data-data sekunder. Responden dalam penelitian ini adalah PT. Bank Central Asia, Tbk dan Summarecon Serpong. Berdasarkan hasil penelitian, dalam perjanjian kerja sama adanya klausula buyback guarantee sebagai pengganti jaminan yang disyaratkan oleh bank kepada debitur atau pembeli developer. Alasan terhadap keadaan tersebut disebabkan transaksi antara developer dengan pembeli masih dalam bentuk Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB). Sehingga kedudukan pembeli/debitur yang digantikan oleh developer terhadap pelaksanaan buyback terjadi apabila debitur lalai atau wanprestasi. Eksekusinya terhadap kelalaian atau wanprestasi debitur adalah pembayaran sejumlah hutang debitur kepada bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada bunga dan denda keterlambatan, yang didahului dengan tidakan pengosongan bersama dengan bank dan developer. Akibat dari pelaksananaan buyback guarantee tersebut, maka bank mensubrogir hak-hak krediturnya kepada developer dengan menandatangani akta subrogasi.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | buyback guarantee, developer. |
| Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Puskom untar untar |
| Date Deposited: | 27 Jul 2018 09:41 |
| Last Modified: | 27 Jul 2018 09:41 |
| URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/5623 |
Actions (login required)
 |
View Item |
