Tenaga profesional medis dalam periklanan menurut perspektif hukum perlindungan konsumen / oleh Vitalia Nurmalasari

NURMALASARI, VITALIA (2007) Tenaga profesional medis dalam periklanan menurut perspektif hukum perlindungan konsumen / oleh Vitalia Nurmalasari. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANAGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak A) Nama : Vitalia Nurmalasari; NIM: 205010161 B) Judul Skripsi : Tenaga Profesional Medis dalam Periklanan Menurut Perspektif Hukum Perlindungan Konsumen C) Halaman : vi + 107 + 23 + 2007 D) Kata Kunci : Iklan Vegeta, Tenaga Profesional Medis, Dokter. E) Isi : Penelitian ini terkait dengan batasan dan atribut tenaga profesional medis. Unit analisis dalam penelitian ini adalah iklan Vegeta yang sering ditayangkan dalam media televisi. Di sini penulis melihat adanya suatu ketidakjelasan yang dapat menjadi sebuah indikator pelanggaran sebuah iklan, mengingat adanya ketentuan dalam Etika Pariwara Indonesia (EPI) yang menyatakan ?Tenaga profesional, identitas, atau segala atribut profesi, baik secara jelas maupun tersamar, tidak boleh digunakan untuk mengiklankan produk yang terkait langsung dengan profesi yang bersangkutan, kecuali untuk iklan yang bersifat KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) bagi masyarakat?. Di sisi lain, terdapat Pasal 17 ayat (1) huruf f yang menyatakan bahwa pelaku usaha periklanan dilarang memproduksi iklan yang: f) melanggar etika dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai periklanan. Keberadaan iklan seperti iklan Vegeta ini menimbulkan problema mengingat ketidakseragaman peraturan antara EPI, Undang-Undang Perlindungan Konsumen dan peraturan perundang-undangan lain yang terkait. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan sepenuhnya menggunakan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa iklan Vegeta sebagaimana ditampilkan di televisi (TV) dapat dikategorikan melanggar hukum perlindungan konsumen. Pelanggaran ini secara jelas tercantum pada Pasal 17 ayat (1) huruf f juncto Pasal 62 ayat (2) Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Pelanggaran dalam iklan Vegeta ini ditunjukkan dengan adanya penampilan suatu atribut-atribut yaitu baju/seragam dokter, laboratorium, dan peralatan laboratorium. Oleh karena itu, penulis ingin mencoba menganalisis batasan-batasan apa saja yang diperbolehkan bagi tenaga profesional medis khususnya dokter menurut hukum perlindungan konsumen dan apakah iklan seperti Vegeta tersebut dapat dianggap sebagai pelanggaran menurut hukum perlindungan konsumen. F) Acuan : 23 (2001-2006) G) Pembimbing : Shidarta H) Penulis Vitalia Nurmalasari

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 03 Aug 2018 06:47
Last Modified: 03 Aug 2018 06:47
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/6768

Actions (login required)

View Item View Item