HUBUNGAN TINGKAT KEPARAHAN MEROKOK DENGAN TEKANAN DARAH PADA SUPIR TAXI BOROBUDUR PERIODE BULAN JANUARI-MARET 2019

ARTAMA, MARVELL AURELINUS (2019) HUBUNGAN TINGKAT KEPARAHAN MEROKOK DENGAN TEKANAN DARAH PADA SUPIR TAXI BOROBUDUR PERIODE BULAN JANUARI-MARET 2019. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
head.pdf

Download (143kB)
[img] Text
1.pdf

Download (38kB)
[img] Text
2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (189kB)
[img] Text
3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (101kB)
[img] Text
4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (107kB)
[img] Text
5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (93kB)
[img] Text
6.pdf

Download (92kB)
[img] Text
dapus.pdf

Download (101kB)
[img] Text
lamp.pdf

Download (493kB)

Abstract

Penyakit hipertensi masih memiliki prevalensi yang tinggi dalam kategori penyakit tidak menular. Pada tahun 2017, Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggerang melaporkan sebanyak 105.488 (56,41%) dari seluruh kasus penyakit tidak menular adalah hipertensi. Salah satu faktor risiko hipertensi adalah merokok. Diketahui bahwa prevalensi merokok di indonesia sangat tinggi di berbagai lapisan masyarakat. Bedasarkan riset kesehatan nasional (Riskesdas) antara 2007 hingga 2013, terjadi peningkatan proporsi jumlah masyarakat yang rutin secara aktif merokok tiap hari (23,7%-24,3%). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti lebih lanjut mengenai tingkat keparahan merokok dengan perubahan pada tekanan darah di kantor taxi Borobudur, Kabupaten Tanggerang. Penelitian ini bersifat analitik observasional, dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Consecutive sampling. Subjek penelitian adalah 72 supir taxi yang merokok dari total 89 responden supir taxi yang berpartisipasi. Pengumpulan data dengan wawancara langsung untuk mendapatkan data mengenai keparahan merokok (lama merokok dalam tahun dan jumlah batang rokok yang dihabiskan dalam sehari), dengan menghitung Indeks Brinkman, serta faktor lainya (faktor risiko, konsumsi obat). Pengukuran tekanan darah dilakukan dengan te nsimeter air raksa, dan hasil langsung dicatat oleh peneliti. Hasil analisis Chi-Square menunjukan tidak menunjukan adanya hubungan signifikan antara tingkat keparahan merokok dengan perubahan pada tekanan darah (p=0.059; PR=1.95; CI=0.911-4.176). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ditemukan adanya hubungan antara tingkat keparahan merokok dengan tekanan darah pada supir taxi di kantor taxi Borobudur, Kabupaten Tanggerang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Gunawan, Paskalis Andrew
Uncontrolled Keywords: Faktor risiko, Hipertensi, Merokok
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: FK Perpus
Date Deposited: 23 Apr 2021 04:43
Last Modified: 23 Apr 2021 04:43
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/16487

Actions (login required)

View Item View Item