Sumiati, Mia (2021) Keabsahan Hibah Tanah Untuk Kepastian Hukum (Studi Terhadap Putusan Mahkamah Aung Nomor 652 K/Ag/2019). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
COVER.pdf Download (92kB) |
|
Text
lembar pengesahan.pdf Download (38kB) |
|
Text
lembar persetujuan.pdf Download (45kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (91kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (37kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (31kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (29kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (161kB) |
Abstract
Hak milik adalah hak turun temurun yang terkuat dan terpenuh yang dapat dimiliki oleh seseorang dimana hak milik dapat dialihkan dengan berbagai cara salah satunya hibah. Hibah tanah adalah perbuatan hukum yang dilakukan oleh pemberi hibah kepada penerima hibah secara cuma-cuma. Masalah yang terjadi didalam kasus tersebut adalah dimana terdapat seorang ahli waris yang merebut bagian dari ahli waris yang lain dengan membuat rekayasa untuk mengambil akta hibah milik saudaranya yang lain untuk selanjutnya diganti mejadi hak milik salah seorang ahli waris yaitu Marwan Efendi berdasarkan akta hibah yang telah dibuat dihadapan PPAT Ida Kesuma kemudian dibalik namakan atas nama Marwan Efendi, tanpa sepengetahuan dari P.II,III dan T.VII yang tidak pernah menendatanganai akta jual beli tersebut, maka dalam hal ini Marwan Efendi dengan PPAT Ida Kesuma telah melakukan perbuatan yang merugikan pihak P salahsatunya dengan peralihan hak melalui hibah dan tandatangan untuk pengalihan hak atas tanah melalui akta hibah yang terdapat didalam (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 652 K/Ag/2019) Penulis meneliti masalah tersebut dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif, spesifikasi penelitian preskriptif, jenis dan teknik pengumpulan data primer dan sekunder, pendekatan penelitian pendekatan kasus, teknik analisis data deduktif. Telah jelas pula ada bagian masing-masing ahli waris yang diakui dengan telah memberikan sejumlah uang dan mobil kepada para penggugat, maka dalam hal ini telah menyalahi aturan didalam Pasal 1670 KUHPerdata. Dari kasus tersebut jika dikaitkan dengan pebertian hibah maupun dengan peraturan yang mengatur tentang hibah tidaklah sah dikarenakan hibah dilakukan denan cuma-cuma bukan adanya kontraprestasi antara pihak satu dengan pihak lainnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Dr. Endang Padamdari S.H.,N.C.M.H., |
Uncontrolled Keywords: | Hibah Tanah, Peralihan Hak, Kepastian Hukum |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | FH Perpus |
Date Deposited: | 19 May 2021 02:33 |
Last Modified: | 19 May 2021 02:33 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28881 |
Actions (login required)
View Item |